garudasaktinews.com-Roby pemilik toko keramik geram karena usahanya terganggu atas pekerjaan drainase didepan tokonya, menurutnya sudah 4 hari U-ditch hanya diletakan didepan toko dan dibiarkan begitu saja tanpa langsung dipasang, hingga sejumlah pelangganya kesulitan untuk masuk ke lokasi tokonya, kamis 17/10/24.
“Gimana kaga kesal pekerjaan yang sudah dua minggu ini belum juga beres, Sekarang U-ditch belum dipasang, malah ditaro di depan toko saya sudah 4 hari, ini sangat merugikan usaha saya, karena U-ditch tersebut menghalangi toko,” ucapnya
Ia juga menyampaikan, semenjak ada pekerjaan drainase ini, toko menjadi kurang rame, karena orang enggan datang ke toko dengan keadaan jalannya belum dibereskan.
“Ya, semenjak ada pekerjaan ini pengujung yang mau beli keramik gak mau masuk, karena melihat keadaan jalannya seperti itu, sampai kapan ini dibereskan. Kalau begini usaha saya bisa rugi besar karena mobil yang mau beli ga berani masuk kedalam,” ungkapnya.
Dirinya meminta kepada PUPR agar segera menegur pihak kontraktor yang mengerjakan proyek tersebut, Ia juga mengancam bila pihak kontraktor tidak secepatnya dikerjakan akan diurug kembali hasil galian dan U-ditch yang menghalangi toko akan dihancurkan.
“Saya mohon kepada dinas terkait agar segera menegur pihak kontraktor, untuk secepatnya dikerjakan. Kalau tidak secepatnya dikerjakan, saya akan urug kembali tanah yang sudah digali, dan U-ditch yang ditaro didepan toko akan saya hancurkan. Karena ini sudah merugikan usaha saya,” kecamnya
Pekerjaan drainase yang dikerjakan oleh CV Kembar Jaya di Jalan Raya Cikuda, Desa Cileungsi Kidul, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor sudah 4 hari tak terlihat pekerjanya, hingga sejumlah U-dicth diletakan di berapa ruas jalan dan ada yang meutupi beberapa tempat usaha, Hal ini menyebabkan para pelanggan kesulitan untuk masuk ke toko karena terhalang pekerjaan dhingga akhirnya menyebabkan kerugian besar bagi pemilik toko.(Akbar)
