garudasaktinews.com – Sukabumi, Dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pengelolaan sampah yang baik dan benar, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukabumi terus menggencarkan edukasi publik melalui pemasangan spanduk larangan membuang sampah sembarangan di berbagai titik strategis.
Langkah ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang Pemerintah Kabupaten Sukabumi dalam mengatasi persoalan sampah, khususnya di kawasan pasar tradisional, pemukiman padat penduduk, serta wilayah-wilayah pedesaan yang selama ini menjadi titik rawan pembuangan sampah liar.
“Pemasangan alat peraga ini dimaksudkan untuk membangun kesadaran masyarakat agar tidak membuang sampah secara sembarangan. Selain itu, spanduk ini menjadi sarana edukasi visual yang sederhana namun efektif,” ujar Kepala DLH Kabupaten Sukabumi, Prasetyo, AP., M.Si.
Menurutnya, edukasi melalui media luar ruang seperti spanduk dan papan larangan akan semakin menguatkan pesan-pesan kampanye lingkungan yang selama ini disosialisasikan melalui berbagai forum.
Selain pemasangan spanduk, DLH juga secara aktif melibatkan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kebersihan di masing-masing wilayah untuk melakukan pendekatan langsung kepada masyarakat.
Salah satu UPT yang bergerak cepat adalah UPT Kebersihan Wilayah Cisaat, yang turut memasang sejumlah spanduk di lokasi-lokasi rawan pembuangan sampah liar, seperti di Kampung Parungseah, Desa Parungseah, Kecamatan Sukabumi.
“Upaya ini bukan hanya menertibkan, tetapi juga mendidik masyarakat agar peduli dan bertanggung jawab terhadap kebersihan lingkungan sekitar,” ujar salah satu petugas UPT Cisaat di lokasi.
DLH Kabupaten Sukabumi berharap dengan edukasi yang berkelanjutan, masyarakat dapat lebih peduli terhadap kebersihan dan turut serta dalam mewujudkan lingkungan yang sehat dan lestari.
Langkah-langkah ini juga menjadi bagian dari komitmen daerah dalam mendukung target nasional pengurangan sampah serta peningkatan kualitas hidup masyarakat melalui pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan.
