Ratusan Kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Sukabumi Gelar Aksi Unjuk Rasa Meminta Untuk Turunkan Ketua PPP DPC Sukabumi

SUKABUMI2096 Views

garudasaktinews.com – Sukabumi, Ratusan kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Sukabumi menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPP Kabupaten Sukabumi di Jalan Raya Nasional III, Cibolang Kaler, Kecamatan Cisaat.

Para demonstran, yang terdiri dari pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC), ranting, dan simpatisan, menuntut transparansi pengelolaan dana partai serta mendesak Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi, H. Dedi Damhudi, untuk mundur dari jabatannya.

Mereka menuduh adanya penyalahgunaan dana politik sekitar Rp2 miliar dan mengkritisi mekanisme penunjukan Ketua DPC yang dianggap tidak sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) partai.

Situasi sempat memanas ketika massa mencoba masuk ke dalam kantor DPC, bahkan ada yang naik ke lantai dua.

Menanggapi aksi tersebut, H. Dedi Damhudi menyatakan bahwa demonstrasi merupakan dinamika dalam berpolitik. Ia mengaku telah mengklarifikasi beberapa hal yang menjadi tuntutan para kader, termasuk soal anggaran, transparansi, dan mekanisme penunjukan Ketua DPC. Terkait desakan untuk mundur, Dedi menyerahkan keputusan sepenuhnya kepada kebijakan partai.

Koordinator aksi, Agus Sukirman, menyatakan bahwa dalam audiensi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi menyatakan kesediaannya untuk mundur, namun masih menunggu aturan yang berlaku. Agus juga menambahkan bahwa aksi ini diikuti oleh 39 PAC dari PPP Kabupaten Sukabumi, dengan tuntutan utama transparansi keuangan partai dan kejelasan pengelolaan dana fraksi serta bantuan partai politik.

Wakil Ketua Bidang Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (OKK) DPC PPP Kabupaten Sukabumi, Andri Hendrayana, menilai aksi demonstrasi ini sebagai bentuk ekspresi demokrasi atas ketidakpuasan kader terhadap pengelolaan partai di tingkat DPC. Ia berharap semua pihak dapat menyelesaikan masalah ini dengan kepala dingin dan mengedepankan dialog sesuai aturan partai.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *