Proyek Tambak Udang Pantai Minajaya Masuki Fase Baru, Pemkab Sukabumi Sosialisasikan Dokumen UKL-UPL

SUKABUMI2102 Views

garudasaktinews.com – Sukabumi, Proyek pembangunan tambak udang di kawasan Pantai Minajaya, Desa Buniwangi, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, memasuki fase baru setelah dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UKL-UPL) disetujui oleh Pemerintah Kabupaten Sukabumi.

Sebagai bentuk keterbukaan informasi dan komunikasi dua arah, digelar kegiatan sosialisasi dokumen UKL-UPL pada Selasa (3/6/2025) bertempat di aula Kantor Kecamatan Surade. Acara ini menghadirkan sejumlah pihak penting, seperti Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, unsur Forkopimcam Surade, serta perwakilan dari PT Berkah Semesta Maritim (BSM) selaku pengelola proyek tambak.

Turut hadir pula Kepala Desa Buniwangi Dadan Hermawan, tokoh pemuda, perwakilan BPD, LPM, Karang Taruna, organisasi masyarakat, serta warga dari kampung terdampak.

Kepala Desa Buniwangi, Dadan Hermawan, menekankan pentingnya sosialisasi ini untuk menjawab langsung berbagai pertanyaan warga terkait kelanjutan proyek, khususnya soal legalitas dan keberadaan izin.

“Kami mengundang semua pihak agar bisa menjelaskan secara langsung kepada masyarakat terkait kegiatan clear and cleaning lahan. Banyak yang bertanya apakah izinnya sudah keluar, dan ini menjadi momen penting untuk menjawab keraguan warga, terutama soal dokumen UKL-UPL,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, memastikan bahwa dokumen UKL-UPL yang diajukan oleh PT BSM telah melalui proses kajian teknis secara menyeluruh.

“Dokumen UKL-UPL disusun pada awal Mei dan setelah kami telaah secara teknis, Pemerintah Kabupaten Sukabumi memberikan persetujuan. Sosialisasi ini bagian dari komitmen transparansi agar masyarakat tahu bahwa ini bukan proyek sembarangan, melainkan investasi yang tetap mengedepankan aspek keberlanjutan dan kelestarian lingkungan,” tegas Ali.

Kegiatan ini mendapat respons positif dari masyarakat, yang berharap agar proyek tambak udang dapat memberikan manfaat ekonomi lokal namun tetap memprioritaskan perlindungan lingkungan pesisir dan laut.

Dengan masuknya proyek ini ke tahap pelaksanaan pasca-penerbitan dokumen UKL-UPL, Pemkab Sukabumi menegaskan akan terus mengawal setiap tahapan pembangunan agar sesuai dengan peraturan, termasuk potensi pelibatan masyarakat lokal dalam operasional tambak ke depan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *