garudasaktinews.com – Sukabumi, Dalam rangka memperingati Hari Tanpa Tembakau Sedunia (World No Tobacco Day) yang jatuh pada tanggal 31 Mei, Pemerintah Kabupaten Sukabumi menyampaikan imbauan dan ajakan kepada seluruh masyarakat untuk menjaga kesehatan, khususnya kesehatan paru-paru, dengan menghindari konsumsi tembakau dalam bentuk apa pun.
Mengusung pesan utama “Sayangi Paru-Parumu… Selamat Hari Tanpa Tembakau Sedunia”, Pemkab Sukabumi menegaskan komitmennya dalam mendukung pola hidup sehat di tengah masyarakat, sekaligus memperkuat upaya pengendalian tembakau yang telah berjalan selama ini.
Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi, mendorong masyarakat untuk meningkatkan kesadaran tentang dampak buruk rokok, baik bagi perokok aktif maupun pasif.
“Rokok membunuh secara perlahan. Ini bukan sekadar peringatan tahunan, tapi momentum untuk merefleksikan pentingnya menjaga kesehatan demi masa depan yang lebih baik,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi.
Peringatan Hari Tanpa Tembakau Sedunia juga menjadi pengingat akan pentingnya menciptakan lingkungan yang bersih dari asap rokok, terutama di ruang-ruang publik, fasilitas kesehatan, tempat belajar, dan rumah tangga.
Sebagai bentuk nyata dari dukungan terhadap Hari Tanpa Tembakau Sedunia, Pemkab Sukabumi mendorong:
-
Pembatasan kawasan merokok di area publik.
-
Edukasi bahaya rokok bagi anak dan remaja.
-
Kampanye berhenti merokok melalui puskesmas dan layanan kesehatan.
Dengan semangat kolaboratif antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan kesadaran untuk hidup tanpa tembakau semakin tumbuh dan berkembang di seluruh lapisan warga Kabupaten Sukabumi.
