garudasaktinew.com-Yohanes Andekala atau Joni menyelesaikan Pendidikan Bintara TNI AD Tahun Angkatan 2024 di Resimen Induk Daerah Militer (Rindam) IX/Udayana, Tabanan, Bali. Ia lulus bersama 217 bintara lain.
Joni mengikuti upacara kelulusan bintara TNI AD di Rindam Udayana ditemani mamanya, Lorenza Kaili. Joni senang bisa lulus dan memberikan kebahagiaan untuk keluarga tercintanya yang datang saat upacara penutupan pendidikan pertama bintara TNI AD.
“Saya merasa sangat senang sekali berpendidikan di Kodam IX/Udayana. Saya melaksanakan pendidikan dari awal hingga berakhir semuanya dengan lancar,” kata Joni dilansir detikBali, Kamis (9/1/2025).
Joni lulus setelah menempuh pendidikan bintara TNI AD selama 3,5 bulan di Rindam Udayana. Joni mengaku mendapatkan banyak pelajaran selama pelajaran menjadi bintara TNI AD.
“Saya merasa sangat senang sekali karena sudah masuk TNI AD. Saya bisa membanggakan mama dan almarhum bapak serta keluarga besar saya,” ungkap pemuda asal Desa Silawan, Kecamatan Tasifeto Timur, Belu, NTT, itu.
sebagai prajurit. Lorenza tetap meminta anaknya fokus dan berjuang sebaik-baiknya.
“Saya senang dan bangga, semoga ia bisa terus berjuang,” ucap sang Mamah,Lorenza Kaili
Masih ingatkah kita pada kejadian 7 tahun lalu, saat seorang anak kecil menjadi pahlawan ketika terjadi insiden di upacara bendera memperingati Hari Kemerdekaan 17 Agustus pada tahun 2018 silam, memanjat tiang bendera saat upacara HUT RI ke-73 di Belu, NTT
Ya, saat terjadi insiden tali bendera putusn hingga berlanjut aksi mendebarkan seorang siswa SMP berbadan kecil memanjat tiang bendera saat upacara HUT RI ke-73 di Belu, NTT (17/8/2018)
Diketahui, upacara di batas negara saat itu sempat kacau karena tali bendera putus sebelum sampai di puncak tiang, Camat Tentara, Polisi dan Camat setempat kalangkabut, Akhirnya terlihat anak kecil langsung lari keluar dari barisan menuju tiang bendera lalu memanjat dan berhasil menurunkan tali hingga akhirnya bendera Indonesia bisa berkibar
Anak kecil yang mengenakan seragam SMP ini langsung memanjat tiang bendera saat Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) kesulitan dan berupaya mengerek bendera karena ada kemacetan di bagian paling atas tiang. Aksi Super Hero mendebarkan ini disaksikan oleh ratusan peserta upacara.
Sebelum mencapai puncak, ia sempat dua kali berhenti seperti hendak menguatkan dirinya
Selanjutnya, Anak kecil yang saat itu belum diketahui namanya perlahan-lahan memanjat tiang tinggi tersebut .
Namun, secara keseluruhan, ia hanya membutuhkan waktu tidak sampai satu menit untuk mencapai puncak tiang dan membereskan masalah.
Saat hendak turun, peserta upacara pun bersorak dan bertepuk tangan.
Para aparat telah menunggu di bawah untuk membantu anak kecil itu.
Sebagai penghormatan, ia pun diundang oleh pejabat setempat untuk maju ke panggung dan berdiri selama pejabat itu berpidato dan diketahui bernama Yohanes Andekala.
Catatan garudasaktinews.com, Kisah Yohanes Andekala atau Joni telah banyak menginpirasi Anak-anak Indonesia mulai dari pelosok hingga perkotaan, mulai dari sejak kecil kegemarannya ikut lomba Panjat pinang, Panjat bambu didesanya(khusus anak kecil-red) hingga akhirnya viral saat membantu pada acara pengibaran dan mendapat berbagai undangan dan penghargaan termasuk salah satunya dari Presiden Jokowi. Permintaannya pun tidak belebihan ketika ditanya oleh Presiden saat itu , yakni minta dibuatkan sebuah rumah dikampungnya untuk ibunya, Presiden secara langsung mengintruksikan sejumlah Mentri yang berkompeten yang hadir dalamacara tersebut untuk bergerak cepat membangun sebuah rumah untuk Jhony dan ibunya, kisahnya ini juga banyak dibuat naskah dalam sejumlah buku dan Film
Joni yang pernah dijanjikan, akan diterima bila kelak masuk TNI, ternyata tak berjalan mulus jhony sempat gagal masuk TNI Ia tidak lolos tes penerimaan Bintara TNI Angkatan Darat (AD) 2024 karena tinggi badannya yang belum sesuai standar. Hal ini membuat Joni sempat putus asa dan ingin menagih janji presiden. Komandan Korem 161/Wirasakti Kupang Brigjen TNI Joao Xavier Barreto Nunes yang bertemu Joni langsung memberikan motivasi. Hingga akhirnya menyelesaikan Pendidikan Bintara TNI AD Tahun Angkatan 2024 di Resimen Induk Daerah Militer (Rindam) IX/Udayana, Tabanan, Bali .Jhony lulus bersama 217 bintara lain. (ARMY/Nyoman)