garudasaktinews.com – Sukabumi, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi menerima kunjungan perwakilan dari perusahaan Envision, sebuah perusahaan energi terbarukan berskala internasional yang berbasis di Singapura dan mewakili kawasan Asia Tenggara. Kunjungan ini membahas rencana investasi strategis berupa pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) berskala besar di wilayah selatan Kabupaten Sukabumi.
Dalam pemaparannya, perwakilan Envision menjelaskan bahwa proyek ini akan mengadopsi teknologi kincir angin dari Tiongkok dan mencakup pembangunan 424 unit turbin angin, yang diperkirakan mampu menghasilkan daya listrik sebesar 2.120 megawatt (MW). Energi bersih tersebut akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan listrik wilayah Jawa dan Bali bagian selatan, serta berpotensi menggantikan pembangkit berbahan bakar fosil dalam jangka panjang.
“Ini merupakan langkah konkret dalam mendukung transisi energi Indonesia menuju energi terbarukan. Proyek ini bukan hanya berskala besar, tapi juga berdampak strategis terhadap ketahanan energi nasional dan keberlanjutan lingkungan,” ujar Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi.
Wilayah selatan Sukabumi, yang dikaruniai potensi angin melimpah dengan kecepatan rata-rata 5–6 meter per detik, dinilai sangat ideal untuk pengembangan industri energi terbarukan berbasis angin. Kondisi geografis dan iklim yang mendukung menjadi daya tarik utama bagi investor global seperti Envision untuk berinvestasi di daerah ini.
Pihak DPMPTSP menyambut baik inisiatif ini dan siap memberikan fasilitasi perizinan serta dukungan administratif lainnya guna mempercepat realisasi investasi tersebut.
“Kami berharap proyek ini dapat segera terealisasi, dimudahkan pelaksanaannya, dan membawa manfaat luas bagi masyarakat, baik dalam bentuk lapangan kerja, pertumbuhan ekonomi lokal, hingga peningkatan kualitas lingkungan hidup,” tambahnya.
Pembangunan PLTB ini tidak hanya akan menjadi lompatan besar dalam sektor energi bersih, tetapi juga menjadi simbol kolaborasi antara pemerintah daerah dan sektor swasta internasional dalam menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan bagi generasi mendatang.
