garudasaktinews.com – Sukabumi, Dalam semangat Ramadan yang penuh berkah, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi terus bergerak menjangkau masyarakat hingga ke pelosok. Melalui rangkaian Muhibah Ramadan 1446 H, DPMPTSP menggelar Sosialisasi Kewirausahaan dan Fasilitasi Pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) di berbagai titik, salah satunya di Pondok Pesantren Modern Assalam Warungkiara, pada hari Senin, 17 Maret 2025.
Kegiatan ini diikuti oleh para santri, warga pondok, serta masyarakat sekitar Kecamatan Warungkiara. Tujuannya adalah untuk membangkitkan semangat kewirausahaan di kalangan masyarakat dan generasi muda pesantren, sebagai bagian dari strategi peningkatan produktivitas dan kesejahteraan ekonomi umat.
“Kami ingin pesantren tidak hanya menjadi pusat ilmu agama, tetapi juga pusat tumbuhnya jiwa-jiwa wirausaha yang mandiri dan siap bersaing,” ujar perwakilan DPMPTSP dalam sambutannya.
Salah satu fokus utama kegiatan ini adalah fasilitasi pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) sebagai bentuk identitas dan legalitas bagi pelaku usaha. NIB menjadi gerbang untuk mengakses berbagai kemudahan, perlindungan hukum, dan potensi pengembangan usaha secara formal.
Dengan memiliki NIB, para pelaku usaha kecil dan pemula bisa lebih percaya diri dalam menjalankan usahanya, termasuk dalam mengakses pembiayaan, pelatihan, serta jejaring pasar yang lebih luas.
Kegiatan ini bukan hanya memberikan edukasi, tetapi juga langsung menghadirkan layanan praktis di lokasi, menjadikan proses perizinan lebih dekat, cepat, dan tanpa hambatan birokrasi yang rumit.
Semangat pemberdayaan ini diharapkan menjadi bagian dari cita-cita besar menjadikan Sukabumi yang Mubarokah—berkah dalam ilmu, ekonomi, dan kehidupan sosial masyarakatnya.
